Kamis, 01 Desember 2016

Sekilas Tentang Radar



SEKILAS TENTANG RADAR


Radar (yang dalam bahasa Inggris merupakan singkatan dari Radio Detection and Ranging, yang berarti deteksi dan penjarakan radio) adalah suatu sistem gelombang elektromagnetik yang berguna untuk mendeteksi, mengukur jarak dan membuat map benda-benda seperti pesawat terbang, berbagai kendaraan bermotor dan informasi cuaca (hujan).

I. Awal Penemuan
Seorang ahli fisika Inggris bernama James Clerk Maxwell mengembangkan dasar-dasar teori tentang elektromagnetik pada tahun 1865. Setahun kemudian, seorang ahli fisika asal Jerman bernama Heinrich Rudolf Hertz berhasil membuktikan teori Maxwell mengenai gelombang elektromagnetik dengan menemukan gelombang elektromagnetik itu sendiri.
Pendeteksian keberadaan suatu benda dengan menggunakan gelombang elektromagnetik pertama kali diterapkan oleh Christian Hülsmeyer pada tahun 1904. Bentuk nyata dari pendeteksian itu dilakukan dengan memperlihatkan kebolehan gelombang elektromagnetik dalam mendeteksi kehadiran suatu kapal pada cuaca yang berkabut tebal. Namun di kala itu, pendeteksian belum sampai pada kemampuan mengetahui jarak kapal tersebut.

II. Perang Dunia II


Radar banyak digunakan oleh pihak Inggris dan Jerman. Inggris pada saat itu sudah memiliki stasiun-stasiun radar yang berfungsi memandu pesawat-pesawat RAF (Royal Air Force) ke arah pesawat-pesawat Jerman yang menyerang. Jerman juga memiliki radar, dan bahkan sudah berhasil memuat radar ke pesawat tempur malamnya, Bf 110. 


III. Saat Ini


Radar berperan banyak dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam militer maupun dunia sipil. Saat ini, hampir semua bandara memiliki ATC (air traffic controller) yang bertugas mengendalikan lalu lintas udara menggunakan radar. Radar juga banyak digunakan dalam bidang militer, baik untuk mendeteksi keberadaan kendaraan maupun memandu rudal.

(Sumber: wikipedia)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar